Rintik" gerimis membasahi wajahmu,
membuatnya berkilau
diterpa lampu malam.
Buliran lembut itu membias binar sepasang mata berlianmu.
Ahh. . .
Buliran lembut itu membias binar sepasang mata berlianmu.
Ahh. . .
Mengapa Kau terlalu
indah. . .??
Namun terlalu cepat kau tinggalkam semua.
Nostalgia kita
ku tak percaya itu telah sirna
Terdudukku dalam sepi yang membisu beku
Malam kembali menghempas,
hampa kembali meranggas,,
aku laksana berputar dalam labirin yang begitu gelap,
tak tau kemana, dan sampai kapan...
Yang aku tau hanya, kini,
kau tlah beranjak dari tahta hatiku,
aku tidak lagi denganmu,,,,
hampa kembali meranggas,,
aku laksana berputar dalam labirin yang begitu gelap,
tak tau kemana, dan sampai kapan...
Yang aku tau hanya, kini,
kau tlah beranjak dari tahta hatiku,
aku tidak lagi denganmu,,,,
Kaysa sheatapiriu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar