Minggu, 03 Juli 2011

Kini dan Nanti

Mungkin sajakku telah usang kini….
Tersapu dalam hamparan luas tornado yang panas…
Terhenyak di sela hawa yang menyesakkan raga…
Terlena… dalam kabut-kabut debu yang bertebar tanpa arah….

Mungkin napasku tinggallah sehela kini…
Terpaut dalam batu karang yang ganas
Mengelak maut dalam lautan samudera
Terhanyut bersama raut-raut air yang menjelma menjadi darah,,,,,

Namun lihatlah nanti…..
Lihatlah saat jiwaku telah bertahta diatas
Singgasana firdaus….
Akan terpampang dalam bentang benakmu,,,
Aku kembali hidup..
Aku kembali Berjaya…
Dengan sayap asmaraku
Terentang bersama pangeran surga

1 komentar: